Senin, 14 Mei 2012

Kenapa saya ikut MLM: Ga sekedar ikutan

"wah... akhirnya ikutan Oriflame juga lu... emang sekarang lagi ngetrend, tukang kue ikut jualan Oriflame"
Bertama gabung di Oriflame langsung disambut dengan welcome greeting, aneh? ngga, tersinggung? ngga, lah wong bener kok, ketika saya bergabung di Oriflame memang sedang banyak teman seperjuangan di bakul kue yang juga gabung di Orflame.

ikutan? 
boleh dong ikutan membuka pintu rezeki lain, boleh dong ikutan punya gaji lain, punya pengalaman lain & ikutan sukses sama-sama. Contoh depan mata, bisa dibilang teman, sahabat, saudara atau apa ya *untuk menggambarkan kedekatan kita Yulia-Maki, bisa di lihat perjuangannya gajian dari ratusan ribu dibulan oktober 2011 hingga 7 digit angka gajiannya di desember 2011 di http://yuliamaki.blogspot.com/2012/03/from-october-to-february.html perjalanannya melesat di Oriflame. Orangnya ada, buktinya ada. jadi, kalau dibilang ikutan, sah-sah aja *ini buktinya yaa..z

sadar diri??
Yang bergabung disini rata-rata sadar diri. maksudnya sadar diri mau maju, sadar diri kalau kita kemampuan, ga perlu nunggu lama-lama untuk menciptakan besar-kecil gaji yang mau diterima, jadi adil ya.. yang MAU rajin, yang MAU gigih ya otomatis gajinya besar;  begitupun sebaliknya. Terus sadar diri untuk nyerahin KTP.. hhhihihii... Dari dulu, kalau lagi main, curhat atau ngerjain kue, Maki ga pernah "cuci otak" *memprospek saya untuk gabung, semua berdasarkan sadar diri untuk bergabungnya. Tapi beragam juga tujuan yang gabung di Oriflame. Ada yang biar dapet murah/harga member kalau beli produknya untuk dipakai sendiri, ada yang sebagian profitnya dari jualan produknya dan ga sedikit yang memang dijadikan sebagai "gaji kedua" bahkan "gaji utama" dengan menjalankan bisnisnya. Semuanya balik lagi ke diri kita sendiri mau menjalankan yang mana dengan besar atau kecil gaji yang diinginkan.

"what you did, is what you get"

Tidak ada komentar:

Posting Komentar